null

Anjing Liar Gigit 9 Warga Tenayan Raya, 1 Diantaranya Balita

Oplus_16908288

Pekanbaru(BM) – Sebanyak 9 Orang warga Kecamatan Tenayan Raya, Pekabaru , menjadi korban gigitan anjing liar . Satu diantaranya balita .

Para korban digigit anjing yang diduga rabies. Para korban sempat mendapatkan perawatan di RSUD Arifin Achmad.

“Ada 9 orang yang jadi korban gigitan anjing liar sampai saat ini yang kami data,” kata Kanit Reskrim Polsek Tenayan Raya, Iptu Dodi Vivino, Jumat (22/8/2025).

Para korban masing-masing berinisial, WA (10), NBS (55), FUS (40), AD (11), MR (3), YL (38), BK (45), HY (49), dan AS (21).

Kanit menyebut saat ini para korban sudah pulang ke rumah dan melakukan rawat jalan. Para korban mayoritas digigit pada bagian kaki, dan satu balita mendapatkan gigitan di bagian leher.

Sebelumnya, sejumlah warga di Kecamatan Tenayan Raya menjadi korban serangan anjing liar yang diduga rabies, Kamis (21/8/2025) siang. 

Anjing berwarna coklat dengan lidah menjulur dan ekor menjuntai itu, menyerang setiap orang yang ia lihat.

“Hingga kini ada lima orang yang sudah kita data menjadi korban gigitan anjing diduga rabies tersebut,” kata Kapolsek Tenayan Raya Kompol Dodi Antoni, Kamis (21/8/2025) malam.

Ia menuturkan, anjing liar tersebut berjumlah tiga ekor yang keluar dari semak-semak di sekitar Imam Munandar depan Showroom Toyota, Tenayan Raya. Namun, satu diantaranya diduga terpapar rabies.

“Jadi yang satu ini, setiap dia lihat orang langsung mengejar dan menggigit. Dia muncul dari semak -semak,” terangnya.

Anjing itu berkeliaran setidaknya di lima lokasi. Lokasi lainnya yakni Jalan Mangga, Jalan Kamboja, Singgalang, dan Jalan Sudimoro.

“Dari lima yang sudah kita data, diantaranya ada balita. Kemungkinan korban masih bertambah seiring pendataan yang kita lakukan,” jelasnya.

Kapolsek belum merinci jelas identitas para korban karena seiring pendataan yang dilakukan. Lima korban tersebut, saat ini masih berada di ruangan IGD RSUD Arifin Achmad, Pekanbaru.

Sementara, satu ekor anjing yang diduga terpapar rabies saat ini sudah berhasil dibunuh warga. Sementara dua ekor lainnya dalam pencarian.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

null